Oleh: Dr. Adian Husaini (www.adianhusaini.id)
Di era 1970-an, ada lagu dangdut populer berjudul "MUNAFIK". Berikut ini sebagian liriknya:
Bila engkau berbicara lain di bibir lain dihati
Dan bila engkau berjanji selalu engkau ingkari
Jikalau kau dipercaya lalu kau mengkhianatinya, lalu kau mengkhianatinya
Itu munafik namanya, itu munafik namanya
Pabila ketiga sifat ini ada pada dirimu
Engkaulah manusia paling durjana diatas dunia
Paling durjana di dunia
Dan kelak di padang mahsyar oh dari mulutmu keluar nanah bercampur darah
Sebagai suatu balasan hidupmu yang penuh kedustaan
*****
Menurut budayawan Mochtar Lubis, ciri utama manusia Indonesia adalah munafik: lain yang dikatakan, lain pula yang dikerjakan. Tentu saja, seorang muslim akan sangat takut terjangkit penyakit "nifak" (kemunafikan). Orang-orang munafik diancam dengan hukuman yang sangat berat di akhirat. Mereka akan menjadi penghuni neraka yang paling dasar (QS An-Nisa: 145).
Rasulullah saw menyebutkan, bahwa ada TIGA ciri orang munafik: (1) Jika berbicara ia dusta (2) jika berjanji ia ingkar (3) jika dipercaya, ia khianat. Dalam surat al-Baqarah ayat 2-20, dijelaskan dengan rinci sejumlah ciri kaum munafik. Yakni, kaum yang berpura-pura beriman, tetapi hatinya ingkar kepada Allah. Mereka menipu Allah dan kaum mukmin.
Di masa Rasulullah saw kaum munafik juga sangat mengganggu kehidupan kaum muslim. Mereka bersekutu dengan kaum Yahudi untuk mencelakai Rasulullah saw dan kaum muslim. Padahal, secara lahiriah mereka adalah orang-orang yang memeluk agama Islam.
Lanjut baca,
https://member.adianhusaini.id/member/blog/detail/jauhkan-diri-dari-sifat-sifat-orang-munafik