3T JURUS SELAMAT DARI VIRUS PEMIKIRAN

3T JURUS SELAMAT DARI VIRUS PEMIKIRAN

Oleh: Dr. Adian Husaini (www.adianhusaini.net)

Virus Corona makin mengganas di Indonesia. Pemerintah akhirnya menerapkan kebijakan yang lebih ketat lagi, agar masyarakat lebih selamat dari Covid-19. Itulah upaya serius untuk menangkal virus yang merusak jasad.
        Kita berharap, wabah Covid-19 segera bisa diatasi. Dalam dunia medis, virus dikenal sebagai makhluk yang hidup salam sel tubuh. Dia berkembang biak, membajak, dan merusak fungsi-fungsi sel tubuh. Virus bisa dijinakkan dengan metode tertentu, sehingga dia bisa disuntikkan kembali ke dalam tubuh, untuk merangsang tumbuhnya anti-bodi tubuh.
Virus Corona ini menyerang tubuh manusia. Tapi, "virus pemikiran" yang menyerang pikiran dan jiwa manusia, tidak kalah bahayanya. Sebab, virus-virus pemikiran dapat merusak aqidah dan akhlak manusia. Tidak sedikit orang muslim lulusan pesantren yang asalnya memiliki iman dan akhlak yang baik, lalu berubah setelah kuliah di Perguruan Tinggi atau bekerja di pabrik.
                    Jika virus pemikiran itu sudah mewabah, maka perlu diciptakan 'anti-bodi' pemikiran dalam diri seorang Muslim, sehingga ia kebal terhadap serangan virus pemikiran yang merusak pemikiran dan keimanannya. Inilah yang disebut dengan vaksinasi.
Layaknya 'virus', pemikiran-pemikiran keliru yang merusak bisa menjadi manfaat bagi pemikiran Islam, jika telah "dijinakkan" terlebih dahulu. Pemikiran itu bisa menjadi alat untuk memperkuat keyakinan. Sebab, jika tidak berhasil dijinakkan, maka virus akan mengganas, bahkan bisa merusak sistem pertahanan tubuh, seperti virus HIV, virus Corona, dan sebagainya.
Setiap muslim bukan hanya harus tahu masalah keimanan, tetapi juga harus tahu masalah kekufuran dan kemusyrikan. Muslim wajib tahu hal yang hal yang wajib, tetapi juga harus tahu hal-hal yang haram; wajib tahu akhlak mulia juga harus tahu akhlak tercela.
Karena itu, perlu langkah yang komprehensif untuk menanggulangi virus pemikiran ini. Bisa kita sebut "3T", yaitu: (1) Teliti hakikat virus pemikiran secara mendalam. Ini harus dilakukan dengan mencari ilmu yang serius tentang "virus" tersebut. Setelah diteliti dan didapatkan pemahaman yang komprehensif, maka lakukan (2) Terapi korbannya! Ajak dia berdialog, sadarkan akan kesalahan-kesalahannya! Tentu, dengan cara yang sebijak mungkin. Setelah itu lakukan "T" ketiga, yaitu (3) Tawakkal dan doakan! Hanya Allah yang dapat memberi petunjuk kepada seseorang. Separah apa pun penyakit pemikiran yang dideritanya, insyaAllah, akan bisa disembuhkan.
Pemahaman tentang virus-virus yang merusak pemikiran dan keimanan, sangat diperlukan, jika pemikiran yang merusak itu sudah mewabah. Itu ibarat menciptakan 'anti-bodi' pemikiran dalam diri seorang Muslim, sehingga ia kebal terhadap serangan virus pemikiran yang merusak pemikiran dan keimanannya.

Lanjut baca,

 https://member.adianhusaini.id/member/blog/detail/3t-jurus-selamat-dari-virus-pemikiran

Dipost Oleh Super Administrator

Admin adianhusaini.id

Post Terkait

Tinggalkan Komentar