HIKMAH PANDEMI COVID-19: AT-TAQWA COLLEGE LUNCURKAN PROGRAM KULIAH KEPAKARAN KHUSUS

HIKMAH PANDEMI COVID-19:  AT-TAQWA COLLEGE LUNCURKAN  PROGRAM KULIAH KEPAKARAN KHUSUS

 

Oleh: Dr. Adian Husaini (www.adianhusaini.id)

Mengambil hikmah Pandemi COVID-19 yang mempercepat proses disrupsi di bidang pendidikan, Pesantren Tinggi at-Taqwa (At-Taqwa College Depok) mulai melangkah ke babak baru, dengan membuka “Program Kuliah Kepakaran Khusus” (PK3) – secara daring (online). (https://attaqwa.id/2021/02/07/program-kuliah-kepakaran-khusus-setaraf-s2-at-taqwa-college-depok/)

Program pertama yang dibuka adalah Kuliah tentang Pemikiran Imam al-Ghazali

dan pemikiran Syed Muhammad Naquib al-Attas. Peran Imam al-Ghazali dalam kebangkitan umat Islam di era Perang Salib bisa disimak dalam buku karya Dr. Majid Irsan al-Kilani: Model Kebangkitan Umat Islam (terjemah oleh Ust. Asep Sobari Lc).

Dan menurut Prof. Naquib al-Attas, kondisi umat Islam saat ini, secara mendasar, sama dengan kondisi di masa Imam al-Ghazali. Karena itu, kajian secara komprehensif pemikiran Imam al-Ghazali, sangat diperlukan saat ini.  

            Program PK3 At-Tawa College ini bersifat non formal dan tidak memberikan gelar akademik.  Tapi, kualitas kurikulumnya bisa dikatakan setaraf dengan program Magister di Pasca Sarjana program pemikiran Islam. Keunikannya, kuliah ini sangat menekankan keikhlasan dan kesungguhan dalam mencari ilmu untuk meraih ilmu yang bermanfaat.

            Program kuliah ini tentu saja sangat serius dan insyaAllah diajar dan dibimbing oleh para dosen bidang pemikiran Islam yang dikenal kualitas keilmuannya. Berikut ini daftar 11 mata kuliah dan para dosen yang akan mengampunya.

  1. Islamic Worldview (Prof. Dr. Wan Mohd Nor Wan Daud/Dr. Adian Husaini)
  • Biografi dan Pemikiran al-Ghazali tentang Hadits , Tasawuf, dan Kalam (Dr. Adian Husaini/Dr. Muhammad Ardiansyah/Kholili Hasib MA/Dr. Henri Shalahuddin)
  • Reading Kitab Ihya’ Ulumiddin bab Ilmu (Dr. Nirwan Syafrin)
  • Pemikiran Filsafat Imam al-Ghazali (Dr. Syamsuddin Arif).
  • Pemikiran Fiqih dan Ushul Fiqih Imam al-Ghazali (Dr. Mawardi Muhammad Saleh)
  • Pemikiran Ilmu, Pendidikan, dan Peradaban Prof. Syed M. Naquib al-Attas (Dr. Zaidi Ismail/Dr. Adian Husaini).
  • Konsep Jiwa, Manusia , dan Tasawuf Prof. Syed M. Naquib al-Attas (Dr. Wan Suhaimi).
  • Pemikiran Filsafat dan Sains Prof. Syed M. Naquib al-Attas (Adnin Armas, MA)
  • Reading Islam and Secularism karya Prof. al-Attas (Dr. Khalif Muammar)
  • Pemikiran Sejarah Prof. Syed M. Naquib al-Attas dan Reading buku Historical Fact and Fiction (Dr. Alwi Alatas).
  • Matrikulasi: Konsep Pendidikan Islam dan Teknik Menulis Ilmiah (Dr. Adian Husaini/Dr. Budi Handrianto)
  • Thesis

*****

            Allah SWT mengirim virus Corona tentu ada hikmah yang bisa diambil. Pandemi Covid-19 telah memercepat proses disrupsi dalam dunia pendidikan di seluruh dunia. Pembelajaran dengan sistem online (daring) semakin menjadi kebutuhan. Peluang ini memungkinkan at-Taqwa College untuk menghimpun para dosen terbaik dalam bidang pemikiran Islam di Malaysia dan Indonesia untuk berbagi ilmu dengan para mahasiswa (mahasantri) tingkat lanjut.

            Program Kuliah Kepakaran Khusus ini memiliki tiga tujuan:

  • Melahirkan ilmuwan muslim yang memiliki adab yang baik, sekaligus ilmu yang benar dan bermanfaat.
  • Memberikan wawasan keilmuan yang komprehensif tentang sosok, keteladanan, dan pemikiran Imam al-Ghazali dan Syed Muhammad Naquib al-Attas.
  • Melahirkan model Pendidikan Tinggi Islam ideal setaraf program Strata-2 yang memadukan antara ilmu dan adab.

 

    Meskipun kuliah ini menggunakan metode daring (online), tetapi sangat menekankan aspek adab. Sebab, tujuan utamanya adalah meraih ilmu yang bermanfaat; bukan sekedar menambah wawasan keilmuan tentang pemikiran. Inilah salah satu perbedaan utama PK3 ini dengan banyak program S2 formal.

     Dalam Program ini, para calon mahasiswa harus memenuhi sejumlah persyaratan:

  • Muslim/Muslimah, beradab/berakhlak mulia
  • Lulus minimal sarjana S1 atau yang sederajat
  • Kemampuan Bahasa Inggris, TOEFL minimal 450
  • Mampu membaca dan memahami Teks Bahasa Arab dasar
  • Memiliki wawasan Islam yang baik (Lulus Tes Tulis)
  • Memiliki kemampuan menulis (Dibuktikan dengan karya tulis)
  • Berkomitmen mengamalkan adab dan ilmu yang bermanfaat
  • Siap mengikuti seluruh mata kuliah dan menulis Thesis

 

     Untuk meraih ilmu yang bermanfaat dan menjadi ilmuwan yang beradab atau berakhlak mulia, maka mahasiswa harus memiliki niat ikhlas dalam mencari ilmu. Apalagi ia akan mengkaji pemikiran ulama dan pemikir besar, seperti Imam al-Ghazali dan Syed Muhammad Naquib al-Attas.

     Imam al-Ghazali sudah mengingatkan, bahwa siapa yang mencari ilmu dengan tujuan untuk hebat-hebatan, untuk mencari perhatian manusia, atau untuk menghimpun harta benda dunia, maka sejatinya, ia menghancurkan agamanya sendiri. Tujuan utama mencari ilmu adalah untuk menjadi hamba Allah yang baik. Itu sejalan dengan tujuan utama “universitas Islam”, yaitu membentuk manusia yang baik, atau manusia yang sempurna (al-insan al-kulliy).

      Para peminat kajian pemikiran Islam mungkin sudah mengenal nama-nama dosen yang akan mengajar di Program ini, seperti Prof. Wan Mohd Nor, Dr. Khalif Muammar, Dr. Wan Suhaimi, Dr. Zaidi Ismail. Para dosen tersebut sudah dikenal sebagai pakar dalam pemikiran Islam di Malaysia yang merupakan para murid Prof. Naquib al-Attas. Bahkan, Prof. Wan Mohd Nor Wan Daud adalah pemegang kursi pemikiran Islam Prof. Syed Muhammad Naquib al-Attas yang pertama di RZS- CASIS-Universiti Teknologi Malaysia.

     Ada satu nama dosen yang patut dijelaskan secara khusus, yaitu Dr. Mawardi  Muhammad Saleh. Ia menamatkan pendidikan S1 sampai S3-nya di Universitas Islam Madinah. Tahun 2004, Dr. Mawardi lulus doktor bidang fiqih dan ushul fiqih dengan predikat Summa Cum Laude (al-Mumtaz ma’a martabati asy-Syarafil Ula) di Universitas Islam Madinah.  Nilai seluruh pelajarannya adalah ”A Plus”.

Disertasi doktornya setebal 1.100 halaman berjudul Ziyadat was-Tidrakaat al-Imam al-Nawawi, ‘alal Imam ar-Rafi’iy fi Babi al-Zakat.   Uniknya, menurut seorang penguji, dalam disertasi 1.000 halaman lebih itu, tidak ditemukan satu kesalahan pun dalam nahwu dan sharaf.  Tesis S2-nya berjudul Tahqiq al-Matlabal ‘Aliy fi Syarhi Wasith al-Imam al-Ghazali.   

Jadi, insyaAllah, Program Kuliah Kepakaran Khusus at-Taqwa College ini merupakan program yang sangat serius dalam bidang pemikiran Islam dan sekaligus penanaman adab. Program ini sangat terbuka bagi siapa saja, para pecinta ilmu dan peradaban Islam. Informasi lebih jauh silakan hubungi 0813-80555166/085814101030. (Depok, 8 Februari 2021).  

           

 

Dipost Oleh Super Administrator

Admin adianhusaini.id

Post Terkait

Tinggalkan Komentar