MENGINGAT KEMBALI ARTIKEL PENDIDIKAN SAAT NADIEM DIANGKAT JADI MENDIKBUD

MENGINGAT KEMBALI ARTIKEL PENDIDIKAN SAAT NADIEM DIANGKAT JADI MENDIKBUD

Oleh: Dr. Adian Husaini (www.adianhusaini.id)

            Pada hari Rabu,  23 Oktober 2019, Presiden Jokowi mengumumkan susunan kabinetnya. Ada dua sosok menteri yang menyedot perhatian besar dari masyarakat. Pertama, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan kedua, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim.

            Saat pengumuman itu berlangsung, saya dalam perjalanan dari Bojonegoro ke Surabaya. Berita tentang pengangkatan Menteri Nadiem pagi itu menjadi “trending topic” yang mengalahkan berita pengangkatan Prabowo Subianto.

            Sebagai wartawan yang bertahun-tahun sempat ‘ngepos’ di Kemendikbud dan Istana Negara (1990-1997), saya memahami bahwa berita pengangkatan Nadiem Makarim memang “unik”. Dari aspek nilai berita, peristiwa itu layak dikategorikan sebagai “berita penting” yang “laku dijual” karena keunikannya.

            Maka, sebagai ilmuwan dan praktisi pendidikan, saya pun memutuskan untuk menulis artikel tentang pengangkatan Nadiem Makarim itu. Sesampai di Kota Surabaya, siang harinya, segera saya tulis artikel tentang pendidikan, terkait dengan pengangkatan Nadiem Makarim.

            Artikel itu saya beri judul: “Harap-harap Cemas Pendidikan Kita”. Oleh Harian Republika, artikel itu dimuat pada Hari Jumat (25 Oktober 2019), dengan sedikit perubahan judul: “Harap-Cemas Pendidikan Kita”.  Karena pentingnya artikel itu, ada baiknya kita membaca ulang artikel tersebut.

Lanjut baca,

http://member.adianhusaini.id/member/blog/detail/mengingat-kembali-artikel-pendidikan--saat-nadiem-diangkat-jadi-mendikbud

Dipost Oleh Super Administrator

Admin adianhusaini.id

Post Terkait

Tinggalkan Komentar